Kumur-Kumur : Pameran Perdana Laskar Seni
Sederhana, namun banyak manfaatnya.
Ingatkah kapan terakhir kali kamu bermain?
Seperti halnya berkumur, bermain seharusnya dilakukan untuk memulai dan mengakhiri kegiatan sehari-hari. Namun, pada kenyataannya bermain malah sering dijadikan alasan penghambat tumbuh-kembang anak dan mulai dilupakan.
Padahal jika kita mau rendah hati dan mencermati lebih jauh, bermain merupakan kegiatan pendukung pola pikir dan kreativitas anak karena mencakup proses belajar,
bereksperimen, dan berkreasi dengan ragam aktivitas yang mengolah raga sekaligus rasa.
Menjalani rutinitas seharian kadang membuat kita jenuh dan lupa bermain. Pameran ini hadir untuk mengingatkan kita betapa asyik dan mudahnya bermain, bahwa tanpa teknologipun kita masih dapat bermain dengan menghayati kegiatan-kegiatan kecil dalam
keseharian sembari bereksperimen; menemukan cara baru untuk belajar dan berkarya.
Dalam kesempatan ini, kami menghadirkan karya para prajurit Laskar Seni, juga karya kolaborasi dengan beberapa seniman maupun desainer muda; mereka yang tidak pernah lupa bermain, dan tidak pernah main-main!
Mengundang kakak-kakak, bapak dan ibu untuk hadir pada acara pembukaan pameran Kumur-Kumur di:
Galeri Soemardja
Fakultas Seni Rupa dan Desain ITB
Jl. Ganeca no.10
Bandung
Pameran: 16-22 Maret 2015,
Senin – Jumat 10.00-17.00
Pembukaan:
Minggu, 15 Maret 2015 pukul 13.00
Menampilkan karya dari:
Prajurit Laskar Seni
dan
Argyadhyaksa Nindita (Kirain Studio)
Meliantha Muliawan
Misha Ahmad Azizia
Patriot Mukmin
Revi Marcelina (Treeasure)