Galeri Soemardja bekerjasama dengan Universiti Malaya mempersembahkan

Pameran Cukilan Kayu
Juhari Said

“HEWAN”

Peninjauan/Pameran
21 November – 5 Desember 2013 | 09.00 – 16.00 WIB

Pengantar Khusus Pameran
Rabu, 4 Desember 2013 | 19.00 WIB
Oleh Bapak A.D. Pirous

Ceramah Seni
“Seperti Monyet Kena Belacan”
Senin, 2 Desember 2013 | 10.00 WIB

Lokakarya Cukilan Kayu
“Apa Saja dan Di mana Saja”
2 – 4 Desember 2013 | 10.00 – 16.00 WIB
Di Studio Seni Grafis – FRSD ITB

HEWAN – Alegori

Cukilan kayu Juhari Said dalam pameran ini mengeksplorasi aneka imaji hewan yang tidak asing di sekitar kita: ayam, ular, katak, anjing, orangutan, dan segera memberikan suasana kampung yang asri sekaligus menyimpan misteri – kalau tidak bisa dibilang magis. Dalam kerangka itu, Juhari tampaknya bergerak lebih jauh dengan menempatkan hewan-hewan itu ke dalam dunia simbolik seraya menawarkan makna khusus dengan melakukan interelasi peribahasa Melayu yang terkenal kaya dengan alegori. Kita kemudian bisa merasakan bagaimana hewan-hewan dalam multi gestur di situ merupakan opini Juhari terhadap permasalahan dunia di sekelilingnya menyangkut pergeseran adat, budaya, perilaku sosial di tengah situasi global.

Juhari Said, seniman asal Malaysia, menempuh pendidikan formal dari Mara University of Technology (UiTM). Ia telah menerima sejumlah penghargaan utama untuk ketagori seni grafis. Juhari Said telah mengikuti banyak pameran di dalam maupun di luar negara Malaysia. Kini ia bekerja di Akal di Ulu dan menetap di Hulu Langat, Selangor, Malaysia. Keterangan lebih rinci mengenai seniman ini dapat diakses di www.juharisaid.com